2 Emas untuk Indonesia : Terimakasih Veddriq dan Rizqi

Di hari yang sama, kamis 8 Agustus 2024 bendera Merah Putih dan lagu Indonesia Raya berkumandang di Paris, Perancis tepatnya pada gelaran Olimpiade Paris 2024. Rasa haru dan bangga pastinya sebagai bangsa Indonesia karena prestasi yang bisa membanggakan di kancah dunia.

Apalagi ini emas double kembali yang dapat atlet Indonesia capai di Olimpiade setelah pernah meraih dua medali emas dalam satu edisi Olimpiade. Prestasi ini terjadi pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan, meraih medali emas di kelas 62 kg putra, dan atlet bulu tangkis, Tontowi Ahmad, serta Liliyana Natsir, meraih medali emas di nomor ganda campuran bulu tangkis. Ini adalah pencapaian yang sangat membanggakan bagi Indonesia dalam sejarah Olimpiade.

Siapa Veddriq Leonardo

Lahir: 16 Maret 2000, Palembang, Indonesia

Tinggi: 173 cm

Veddriq Leonardo adalah seorang pemanjat tebing asal Indonesia yang dikenal karena prestasinya dalam olahraga panjat tebing. Dia telah berkompetisi di berbagai kejuaraan nasional dan internasional, dan sering kali meraih posisi teratas. Ia sendiri sekarang menempati ranking 10 dunia di Speed Climbing dengan  poin 2169 tertinggi diantara atlit Indonesia lainnya di nomor yang sama.

 

Veddriq dikenal karena kecepatan dan ketangkasannya dalam memanjat, serta dedikasinya terhadap olahraga ini. Prestasinya telah menginspirasi banyak pemanjat tebing muda di Indonesia dan di seluruh dunia.

Ucapan motivasi Veddriq Leonardo di Olimpiade Paris 2024

Pada gelaran Olimpiade Paris Veddriq memperebutkan posisi puncak dengan wakil andalan China dan memang kandidat kuat nomor satu yaitu Wu Peng tapi dia tetap harus mengakui keunggunlan dari Veddriq dengan catatan waktu 4.77 untuk Wu Peng dan 4.75 untuk Veddriq yang juga nyaris melampaui catatan rekor dunia speed climbing oleh Samuel Watson asal Amerika Serikat dengan catatan waktu 4.74.

Siapa Rizki Juniansyah

Lahir: 17 Juni 2003

Cabang Olahraga: Angkat Besi

Kelas: 73 kilogram

Prestasi Utama: Juara Dunia Junior, pemegang berbagai rekor dunia dan SEA Games

Ia lahir di Serang, Banten di lingkungan keluarga yang sangat mendukung olahraga angkat besi, dengan ayah dan ibu yang juga mantan atlet angkat besi, menjadi faktor penting dalam perkembangan kariernya.

Rizki Juniansyah dikenal karena prestasinya di berbagai kejuaraan angkat besi internasional. Salah satu pencapaian penting Rizki adalah ketika ia meraih medali perak di kategori 61 kg putra pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2022. Rizki Juniansyah juga merupakan atlet yang diharapkan untuk mewakili Indonesia di kompetisi-kompetisi internasional lainnya.

Klasemen akhir Clean & Jerk kelas 73 kilo

Pada Olimpiade Paris 2024 Rizqi berhasil meraih emas dari cabang olahraga angkat beban pada kelas 73 kilo dengan angkatan total 354 kilo dengan rincian snatch 155kg di kesempatan ke-2 dan clean & jerk seberat 199kg pada kesempatan ke 2 yang itu juga merupakan merupakan rekor dunia pada nomor tersebut.

Harapan Olimpiade Kedepan untuk Indonesia

Dengan 2 emas yang diperoleh ini kedepannya harus ditingkatkan dari segi prestasi dan dukungan dari ekosistem olahraganya dari pemerintah maupun swasta sehingga dengan ekosistem yang baik diharapkan dapat meningkatkan nilai dan popularitas dari olahraga itu sendiri

Sebagai contoh cabor lain yang mestinya bisa memberikan sumbangsih emas seperti bulu tangkis juga harusnya dapat mencetak talenta muda yang mampu berkompeten dan bersaing dengan atlet senior. Terima kasih Veddriq dan Rizki, Kami Bangga

sumber gambar : Getty Images