Meniti Masa Depan dengan Investasi


Bercermin pada kostelasi perekonomian sekarang ini, harusnya sudah ada perasaan waswas akan kekurangan yang menimpa kita. Suatu kondisi dimana kita tidak dapat memenuhi keinginan (wants) bahkan kebutuhan (needs).
 Sudah ada pada benak saya, perasaan itu ketika bapak saya pensiun,tepatnya tahun 2010. Ketika itu kondisi finansial keluarga saya sangat buruk , ketika adik saya perlu operasi, kakak saya ada pengangkatan PNS, saya sendiri juga perlu uang SPP, dan utang bank beserta bunga-bunganya yang harus dibayar. Saya kasihan dengan orang tua saya yang seharusnya bisa istirahat tenang tapi harus banting tulang untuk menghidupi keluarganya.
 Banyak hal yang belum dapat yang saya lakukan saat itu, tapi ada sekilas keinginan yang memotivasi saya untuk mencari penyebab hal itu bisa terjadi.
Ternyata masalahnya sebenarnya sangat sederhana dan sangat fundamentalistis. Yaitu orang tua saya tidak punya investasi. Padahal di zaman yang global ini banyak investasi yang dapat kita lakukan mulai dari deposito, obligasi, saham, property, dll. Kesalahan itulah yang mendasari saya ngebet ingin berinvestasi sekarang juga. Tidak hanya ingin menyelamatkan masa depan saja tapi demi menyelamatkan uang saya dari kehidupan saya yang konsumtif dan kekejaman fluktuasi inflasi yang ada di negeri ini.
Karena saya baru pemula saya mendapat info di internet bahwa ada investasi yang simple dan mudah yaitu investasi Reksa Dana. Reksa Dana adalah sebuah wadah bagi investor untuk menghimpun dananya yang kemudian di investasikan oleh manajer investasi ke dalam portofolio efek. Cara investasi ini sangat sesuai dengan  kondisi finansial saya yang pas-pasan dan juga sesuai dengan pengetahuan saya tentang  dunia investasi yang sangat minim. Semoga dengan ini saya dapat mengatur keuangan saya dengan lebih baik lagi dan dapat meringankan beban orang tua saya nantinya. Amin ya robal alamin. Doakan ya teman! 

**Karena penulis hanya seorang manusia dan masih baru dalam hal tulis menulis, pasti pada tulisan diatas masih banyak kesalahan. Untuk itu, jika ada kekurangan atau kesalahan dalam penulisan, tanda baca, dan pemakaian istilah mohon di komentari, syukron

4 Komentar

Silahkan berkomentar pada kolom komentar untuk bisa saling berdiskusi

  1. wah...semangat nizar. saya juga udah inves sih tapi di emas. itupun dengan modal nekat , nyicil bo..wkwkwk...tapi karena itu buat inves jangka panjang skitr 5-10 taun kedepan, jd ga maslah sih...eh, follow blog ku dong...anyway ya...km keknya pembaca blog pertama saya..hhaah saya males blogwalking sih..

    BalasHapus
  2. @Chao Mei Alhamdulillah ada yang baca juga, ya tunggu laoshi

    BalasHapus
  3. lebih bagus dari pada blog aq ni,.... jonfendi.blogspot.com

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak